TEMPO INTERAKTIF - Sekretaris Jenderal Partai Bintang Reformasi Usman Ali mengatakan Bulyan Royan mengakuenerima uang dari seseorang di Plaza Senayan sebelum ditangkap KPK Senin petang kemarin. Namun tak terungkap siapa ataupun tujuan orang yang menyerahkan uang sebesar Rp. 700 juta itu pada Bulyan.
"Kami tak mendesak Bulyan sampai ke pertanyaan itu (siapa yang memberi uang)," kata Usman sesaat setelah menjenguk Bulyan di tahanan Polda Metro Jaya, Selasa (01/06).
Usman menambahkan, sebelum ditangkap KPK, Bulyan menukarkan uang senilai Rp 700 juta di sebuah money changer di Plaza Senayan ke dalam pecahan US$ 66 ribu dan 5500 Euro. Uang itu diterima Bulyan dari seseorang. Ketika ditangkap, Bulyan tengah membawa uang-uang itu dalam kantong celananya.
Usman menambahkan, partainya hingga kini belum memutuskan tindakan apa yang diterapkan pada Bulyan. Namun ia menyatakan bahwa Jumat pekan ini akan diagendakan pertemuan yang membahas hal itu. "Yang jelas ada sanksi yang kami terapkan nanti," kata dia.
Yudhoyono Sebut Lima Kriteria Calon Wapres
15 tahun yang lalu
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar